Penentuan standar yang terus meningkat diharapkan akan mendorong
peningkatan mutu pendidikan, yang dimaksud dengan penentuan standar
pendidikan adalah penentuan nilai batas (cut off score). Seseorang
dikatakan sudah lulus/kompeten bila telah melewati nilai batas tersebut
berupa nilai batas antara peserta didik yang sudah menguasai kompetensi
tertentu dengan peserta didik yang belum menguasai kompetensi tertentu.
Bila itu terjadi pada ujian nasional atau sekolah maka nilai batas
berfungsi untuk memisahkan antara peserta didik yang lulus dan tidak
lulus disebut batas kelulusan, kegiatan penentuan batas kelulusan
disebut standard setting.
Menghadapi pelaksanaan Ujian Nasional membutuhkan perangkat administrasi yang cukup kompleks. Oleh karena itu berikut ini kami sajikan beberapa contoh administrasi ujian nasional yang minimal harus kita siapkan. Perlu kami sampaikan bahwa yang kami sajikan ini hanya berupa contoh-contoh saja yang kami rangkum dalam berbagai sumber, oleh karena itu kepada para panitia diharapkan dapat menyesuaikan dengan kondisi di sekolah masing-masing dengan berpedoman pada ketentuan yang berlaku.
Berikut adalah contoh-contoh administrasi Ujian Nasional :
- POS UJIAN SEKOLAH
- SK Panitia Penyelenggara
- Berita Acara Penyerahan LJK
- Balnko Berita Acara
- Blanko Daftar Hadir dan Daftar Nilai US
- Surat Pernyataan (Fakta Integritas)
- Kartu MonitoringLabel Pintu (Dilarang Masuk)
- Kartu Peserta
- Spanduk Harap Tenang Ada Ujian
- Kartu Panitia
- SKHU Sementara
- Kartu Buku
- Kartu Buku Sudah Jadi
- Laporan Lengkap
Contoh-contoh tersebut sebagai bahan perbandingan saja sebab tidak ada
format yang baku. Pihak panitia bisa menyesuaikan dengan kondisi dan
kebutuhan masing-masing sekolah.
Terima Kasih dan Semoga bermanfaat.